Sunday, 19 March 2017

Tugas 1 Akuntansi Internasional : Review Jurnal Inflasi

REVIEW JURNAL

Judul
PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, KURS, DAN PERTUMBUHAN PDB TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN
Jurnal
JURNAL EKONOMI
Download
http://journal.uny.ac.id/index.php/economia/article/view/801/625
Volume & Halaman
Vol. VIII Hal. 53-64
Tahun
2012
Penulis
Suramaya Suci Kewal
Reviewer
Muhammad Afif Fadhlullah
Tanggal
19 Maret 2017

Abstrak
Abstract: The Effect of Inflation, interest rate, exchange rate, and GDP growth Toward Indonesia Composite Index. This research aims to investigate empirically the effect of selected macroeconomic variables, i.e., inflation rate, Bank Indonesia Certificate rate, the exchange rate on IDR, and GDP growth on Indonesia Composite Index at The Indonesia Stock Exchanges (IDX). This paper examines the direct effect of selected macroeconomic variabel on Indonesia Composite Index. The paper employs a regression model analysis. The result indicates that only the exchange rate on IDR significantly effects to Indonesia Composite Index. The inflation rate, Bank Certificate rate, and GDP growth do not effect to Indonesia Composite Index. This research only covers four selected macroeconomic variables. Therefore, further research should examine other potential macroeconomic variables.
Pembahasan
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti secara empiris pengaruh variabelvariabel makroekonomi, yaitu : tingkat inflasi, suku bunga sertifikat Bank Indonesia, kurs, dan tingkat pertumbuhan GDP terhadap IHSG di Bursa Efek Indonesia. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda.
Hasil
Hasil penelitian menemukan bahwa hanya kurs yang berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG, sedangkan tingkat inflasi, suku bunga SBI dan pertumbuhan PDB tidak berpengaruh terhadap IHSG. Penelitian ini hanya menggunakan empat variabel makroekonomi, sehingga penelitian selanjutnya perlu menemukan variabel makroekonomi lain yang diduga berpengaruh terhadap IHSG. 
Simpulan
Penelitian ini menemukan bahwa tingkat inflasi, suku bunga SBI dan pertumbuhan PDB tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap IHSG, sedangkan kurs rupiah berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IHSG. Riset ini membuktikan bahwa variabel kurs rupiah mempengaruhi secara negatif signifikan terhadap IHSG yang artinya semakin kuat kurs rupiah terhadap US $ (rupiah terapresiasi) maka akan meningkatkan harga saham, dan sebaliknya. Hal ini memberikan implikasi teoretis bahwa secara empiris temuan ini semakin memperkuat teori menguatnya kurs mata uang suatu negara memberikan sinyal positif bagi perekonomian negara tersebut. Sehingga secara praktis temuan ini mengimplikasikan bahwa pemerintah harus selalu mengambil langkahlangkah strategis untuk memperkuat tingkat kurs mata uangnya.